Network
ASUMSI SULTRA - Kue Apem adalah salahsatu jenis cemilan yang cocok untuk disantap saat sedang bersantai ataupun sedang dalam agenda acara keluarga dan acara lainnya.
Berbahan dasar tepung beras, kue apem menjadi jajanan yang banyak dijual di pasar maupun tempat jajanan kue karena rasanya yang gurih dan nikmat.
Kue ini juga dapat menjadi salahsatu pilihan untuk Anda yang ingin memasukkannya dalam menu takjil berbuka puasa saat bulan ramadhan.
Bahan-bahan membuat kue yang satu inipun sangat mudah ditemukan, untuknya berikut kami tampilkan resep membuat kue apem sebagaimana dikutip asumsisultra dari postingan instagram @fridajoincoffee.
Baca Juga: Gurih dan Lembut: Resep Membuat Cilok Bumbu Kacang, Ide Masakan Bulan Ramadhan
Bahan yang dibutuhkan:
- 250 gram tepung beras
- 200 gram gula pasir
- 400 ml santan kental
- 5 gram ragi instan (fermipan)
- 200 ml air kelapa dihangatkan
- 2 butir telur
- ½ sdt garam
- Buah Nangka (potong dalam bentuk dadu)
Cara Membuat:
- Aktifkan ragi dengan cara menyiapkan gelas berisi air kelapa hangat, yang menjadi catatan adalah airnya dipastikan benar-benar hangat dan tidak panas agar ragi instannya aktif/berkembang.
- Lalu tuangkan ragi instan, beri sepucuk sendok gula pasir, dan aduk rata.
- Diamkan selama 5 menit hingga berbusa (tanda ragi telah aktif)
- Sediakan wadah baskom, dimana dalam baskom tersebut campurkan gula pasir, telur dan garam.
- Kocok bahan dalam baskom, bisa gunakan balon whisker atau mikser. Hingga gula larut dan pucat.
- Masukkan biang, aduk rata.
- Masukkan santan kental, aduk lagi hingga rata.
- Masukkan tepung beras, aduk rata hingga tidak ada tepung yg menggerindil. Kemudian tutup adonan dengan serbet bersih, diamkan adonan selama 1 jam.
- Panaskan cetakan, oles dikit dengan minyak, harus benar2 panas, gunakan api kecil.
- Tuang adonan 1 dengan sendok sayur, tekan dengan sendok agar terbentuk renda di pinggirannya. Kemudian setelah setengah matang, beri potongan nangka dan masak hingga matang. Angkat dengan cara dicungkil memutar.
Catatan:
Air kelapa dapat diganti menjadi air biasa dengan cara dihangatkan.***
