Network
ASUMSI SULTRA - Hingga kini masyarakat Konawe Selatan (Konsel) masih berspekulasi tentang siapakah calon Kepala Daerah (Bupati) yang akan berhelat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Konsel 2024 mendatang.
Namun ada beberapa masyarakat beranggapan bahwa Muhammad Endang akan kembali berhelat di Pilkada 2024 mendatang.
Selain itu pula, masih ada yang berspekulasi jika Endang tak akan maju lagi.
Baca Juga: AJP : Sejak Tahun 2017, PT VDNI Belum Sama Sekali Membayat Pajak Air Permukaan
Alasan mereka, Endang telah dua kali gagal dalam perebutan kursi bupati Konsel. Belum lagi, baru-baru ini, Endang kalah tipis dan dipastikan menggelontorkan anggaran yang cukup besar.
Asumsi masyarakat Konsel hingga kini masih mengambang, karena belum adanya fakta yang mengungkap, bagaimana sikap Endang di Pilkada 2024 mendatang?
Berangkat dari asumsi tersebut, Tim Asumsi Sultra pada 7 Oktober 2021 menggelar sesi wawancara dengan politisi yang hingga kini masih ditelusuri sikapnya.
Baca Juga: Ketua Umum PBNU Akan Mengendaki Periode Ke Tiga Bila Diminta Kembali Memimpin
Saat melakukan wawancara bersama Tim, Endang menyampaikan jika dirinya adalah seorang politisi dan akan terus menjadi seorang politisi.
Sebagai seorang politisi, tentunya Endang merupakan petarung yang siap dimanapun liniknya.
Saat itu, Endang mengungkapkan keinginannya yang begitu ingin membangun tanah kelahirannya, Konawe Selatan.
Baca Juga: Bersama Polres Kendari, STMIK Catur Sakti Kendari Menggelar Vaksin Kedua 'Syarat Kuliah Tatap Muka'
"Saya ini kan politisi, dan akan terus menjadi politisi. Sebagai seorang politisi, akan melihat kondisi yang ada," kata Endang.
Meskipun dua kali gagal, Mantan Wakil Ketua DPRD Sulawesi Tenggara itu mengaku masih akan mewujudkan cita-citanya itu, membangun Konawe Selatan.
Baca Juga: Bersama Polres Kendari, STMIK Catur Sakti Kendari Menggelar Vaksin Kedua 'Syarat Kuliah Tatap Muka'
Ketua Partai Demokrat Sulawesi Tenggara itu pun mengungkap, alasan Ingin Menjadi Bupati :
"Kenapa saya maju di Konawe Selatan, pertama karena kampung, kedua karena kekuasaan ekskutif, bupati dan gubernur lebih besar peluang untuk memberikan ide-ide," ungkap Endang.
Kalau di DPRD, menurut Endang terbatas. Sebab, di provinsi, DPRD adalah bagian dari pemerintah.
Baca Juga: Ibu-Ibu di Baruga Kepengen Jadi Usahawati, AJP Janji Akan Andil Memberi Solusi
Karena atas dasar itulah ia ingin menjadi kepala daerah Konsel.
Terkait Kedepan, Endang belum memastikan kesiapannya untuk kembali. Tetapi, sebagai politisi, kemungkinan bisa.
"Untuk kedepan, saya inikan politisi, saya memang dari mahasiswa saya senang urus negara dan masyarakat. Entah itu di Konsel dan DPRD kedepan saya harus mempertimbangakan kembali," bebernya.
Baca Juga: PT NET Dikabarkan Telah Resmi Dilapor Ke Polda Sultra 'Sedang Proses Lidik'
"Kalau keinginan membangun konsel, yah ini tentu, saya kan politisi, saya akan terus berupaya, sampai tuhan mengatakan berhenti. Tapi kan jelas saya tetap di jalur politik," tutupnya.
Bila kita mencerna apa yang disampaikan Endang, tentunya pasti memiliki gambaran mengenai sikapnya kedepan.***
