ASUMSI SULTRA - PT Putra Darmawan Pratama menjawab tuduhan tersebut melalui AsumsiSultra.Com pada 22 Oktober 2021, via telpon, di Kendari.
Jawaban tersebut diwakili oleh orang yang diperintahkan pihak perusahaan (Jubir) bernama Ismu Saad.
Kata dia, tuduhan tersebut tidaklah benar.
Baca Juga: Ustadz Arifin Ilham Beberkan Mengapa Sedekah Melancarkan Rezeki
"Kami tidak membenarkan adanya tuduhan tersebut," kata Ismu Saad.
Meskipun, ia mengakui bahwa IUP tersebut telah dicabut.
"Kami akui kalau IUP 850 PT. PDP telah di cabut namun sampai hari ini PT. PDP masih melakukan upaya hukum terkait pencabutan IUP sebagaimana yang dimaksud, jadi iup 850 PT. PDP masih berstatus QUO," ujar Ismu.
Baca Juga: Muktamar IMM, Dua Kandidat Sepakat Koalisi, Kader Makassar Diberi Mandat 'Untuk Memenangkan'