Gempa Kedalaman 7 Kilometer Guncang Bombana, BMKG Imbau Masyarakat Hindari Bangunan Retak

- 19 Oktober 2022, 08:49 WIB
BMKG imbau masyarakat bombana hindari bangunan retak karena adanya gempa 7 kilometer pada Selasa, 18 Oktober 2022.
BMKG imbau masyarakat bombana hindari bangunan retak karena adanya gempa 7 kilometer pada Selasa, 18 Oktober 2022. /

ASUMSI SULTRA - Gempa dengan kedalaman 7 kilometer mengguncang Kecamatam Rumbia, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara pada Selasa, 18 Oktober 2022.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebut gempa tersebut sekiranya terjadi pada pukul 22.52 WITA.

Dilansir dari ANTARA, hal ini dibenarkan oleh Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin. Ia mengatakan gempa bermagnitudo 4,0 terletak pada koordinat 4,80 Lintang Selatan dan 121,98 Bujur Timur.

Baca Juga: Polda Sumatera Barat Terus Berbuat untuk Evakuasi Korban Pasca Gempa Bumi di Pasaman Barat

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal di Barat Daya Rumbia, Bombana," jelasnya.

Menurut pengamatan pihaknya, Stasiun Geofisika Kendari berpusat sekitar 8,2 kilometer barat Daya Rumbia, Bombana pada skala III sampai IV MMI.

Ia mengatakan, skala III MMI getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Gempa di Pasaman Barat, 7 Orang Tewas, Puluhan Lainnya Luka-luka

Sementara di skala IV MMI dirasakan oleh orang banyak baik di dalam maupun di luar rumah, jendela dan pintu bergetar akibat getaran.

Namun demikian, Rudin menyebut, hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

Halaman:

Editor: Risdayanti

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x