Network
/photo/2023/10/30/1644310889.jpeg)
ASUMSI SULTRA - Calon Wakil Presiden yang juga merupakan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa jika Ia terpilih nanti pada kontestasi Pemilu 2024, maka Ia akan memberantas praktik judi online di Indonesia.
Hal itu Ia tegaskan berdasarkan laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pada tahun 2023 terdapat transaksi mencurigakan yang ditengarai mengarah pada praktik judi online sebesar 190 triliun pada 2017-2022.
"Jika Anies-Muhaimin menang, kita berantas total judi online yang merugikan rakyat kecil. Bukan hanya jebakan kemiskinan, tetapi nyawa juga sudah melayang karena judi online. Berantas total judi online selamatkan masa depan bangsa" Kata Cak Imin sebagaimana dikutip asumsisultra dalam postingan Instagram Cakiminnow.
Baca Juga: Harga Emas Batangan ANTAM dan Cetakan UBS di Pegadaian: Termurah 593 Ribu
Cak Imin menjabarkan bahwa dampak yang akan timbul dari praktik judi online ini menjadi sangat krusial dan mengarah ke hal yang tidak produktif serta menyesatkan.
Selain dapat menimbulkan rendag riri, stres, gangguan kecemasan, susah tidur dan depresi, judi online juga mengganggu dalam hal produktivitas kerja dan lebih parahnya akan terisolasi secara sosial.
" Judi online adalah kejahatan yang tak boleh diberi ruang" sambungnya.
Untuk diketahui, saat ini Abdul Muhaimin Iskandar telah terdaftar sebagai Calon Wakil Prsiden yang berpasangan dengan Anies Baswedan dan akan berkompetisi pada Pemilihan Presiden mendatang bersama dengan dua pasangan lainnya, yakni Ganjar dan Mahfud MD serta Prabowo dan Gibran Raabuming Raka.***
