ASUMSI SULTRA - Mantan nara pidana (Napi), Munir, yang ditangkap karena terlibat sebagai teroris mengungkapkan pernah berencana mengebom Istana Presiden.
Ia mengaku bila dirinya beserta kelompok terorisnya berencana mengebom di Istana Presiden, dengan motiv bunuh diri.
Baca Juga: Profil Singkat Jendral Hoegeng, Mantan Kapolri yang Diusulkan Oleh KNPI Jadi Pahlawan Nasional
Dilansir AsumsiSultra.Com dari kanal YouTube Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, yang diunggah pada 5 November 2021, Munir mengungkapkan bahwa target pertama kelompoknya adalah Istana Presiden.
Hanya gagal, katanya.
Baca Juga: [POPULER] Indonesia Siapkan Nuklir Untuk Serang China, Cek Kebenaranya
Baca Juga: Inilah Ciri Khusus Orang Muslim yang Tidak Diterima Sholatnya Oleh Allah SWT
"Justru yang pertama dan akhirnya gagal, rencananya pelakunya perempuan," ucap Munir.
Bom motiv bunuh diri itu, kata Munir, berencana dilakukan oleh mantan istrinya.
"Perempuan ini menawarkan diri. Dia mantan istri saya," terangnya.
Ia menceritakan, bahwa ketika itu dirinya hendak pulang dari Batam.
Baca Juga: Mengenal Sosok Oputa Yii Ko, Pahlawan Asal Sultra yang Gigih Melawan Tentara Belanda
Setelah pulang, kata Munir, dirinya langsung bercerita ke sang istri (yang sekarang jadi mantan istrinya), kalau kelompokmya berencana dengan kerabatnya bernama akan membuat aksi targetnya di Istana Presiden.
"Akhirnya istri saya bilang 'bagaimana kalau saya saja yang melakukan'," ungkap Munir.***
Baca Juga: Hari Anti Korupsi, KNPI Sultra Intruksikan Pengurus Kabupaten dan Kota Mencatat Semua Dugaan Korupsi