Network
ASUMSI SULTRA - Program Prakerja telah dibuka oleh Pemerintah pada 23 Februari 2024 lalu dan akan berakhir pada malam ini, Senin 26 Februari 2024 pukul 23:59 WIB.
Program Prakerja telah diluncurkan sejak tahun 2020 dan memberikan manfaat kepada 17,5 juta masyarakat di 514 kabupaten/kota seluruh Indonesia.
“Pada 23 Februari 2024 dibuka gelombang baru penerima Prakerja yakni Batch 63, dengan target peserta sebesar 1,148 juta sepanjang tahun 2024. Kuota ini akan dieksekusi secara bertahap oleh Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (MPPKP),” ujar Menko Airlangga melalui keterangan resminya.
Jika ingin mendaftarkan diri, maka cermati informasi artikel yang kami berikan berikut ini agar memahami program Prakerja 2024.
Baca Juga: Selamat! Bansos Tahap Awal di Januari 2024 Mulai Dicairkan, Cek Sekarang Juga
Syarat peserta Prakerja
- WNI berusia minimal 18-64 tahun
- Tidak sedang menempuh pendidikan formal
- Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang kena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, pelaku usaha mikro & kecil
- Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, Aparatur Sipil Negara, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan Perangkat Desa, dan Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN dan BUMD.
- Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja.
- Belum Pernah menjadi peserta Prakerja.
Nilai Manfaat Program Prakerja
- Total Nilai Manfaat 4,2 Juta
- Beasiswa Pelatihan 3,5 Juta
- Biaya Pengganti Transportasi dan Internet 600 Ribu
- Pengisian Survei Evaluasi 100 Ribu
Itulah rincian manfaat yang akan kalian peroleh dari program Prakerja batch 63 dengan nilai total rincian dari keseluruhan item sebesar 4,2 Juta Rupiah.
Selain itu, pada tahun 2024 ini akan ada pilihan metode baru yakni pelatihan tatap muka (offline) yang tersedia di 17 provinsi, Pelatihan Webinar yang dapat diakses dari seluruh lokasi (online) dan Pembelajaran Mandiri yang dapat diakses dari seluruh lokasi (online).
