Pemerintah RI Terus Tingkatkan Kerjasama dengan Palestina; Demi Mencapai Kemerdekaan

- 28 November 2021, 22:38 WIB
Bendera Palestina Berkibar dan bendera Indonesia
Bendera Palestina Berkibar dan bendera Indonesia /Twitter/@nasokun

ASUMSI SULTRA - Pemerintah RI telah menyatakan akan akan terus meningkatkan kerjasama dengan Palestina.

Hal itu sebagai upaya mendukung perjuangan bangsa tersebut dalam mencapai kemerdekaan.

Direktur Timur Tengah Kementerian Luar Negeri RI Bagus Hendraning Kobarsyih menyebutkan salah satu kerja sama yang saat ini sedang berjalan.

Baca Juga: Dinilai Jalankan Program Bukan Pada Tupoksinya, DEMA IAIN Kendari Diminta Pahami Tugas Lembaga Eksekutif

Yaitu, pemberlakuan tarif bebas bea masuk bagi sejumlah produk unggulan Palestina seperti minyak zaitun, buah-buahan, dan kurma sejak Januari 2018.

Dalam hal ini, pemerintah Palestina telah mengajukan pembebasan bea masuk untuk 61 produk, antara lain mur, baut, sabun, keramik, dan rempah-rempah.

Pembahasan PTA ditujukan untuk meningkatkan kinerja perdagangan kedua negara yang tercatat 5 juta dolar AS per tahun (sekitar Rp72 miliar), atau hanya sebesar 0,1 persen dibandingkan nilai perdagangan internasional Palestina.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Minggu 28 November 2021 di RCTI: IDN Movie Actor Awards 2021, Ikatan Cinta, Amanah Wali S5

Selain itu, dukungan nyata Indonesia kepada Palestina juga ditunjukkan secara jelas dalam berbagai forum internasional serta melalui program pembangunan kapasitas.

“Pemerintah Indonesia juga sangat mengapresiasi sumbangsih berbagai elemen masyarakat Indonesia dalam memberikan dan menyalurkan berbagai bantuan kepada rakyat Palestina,” ucap Bagus, dikutip dari Antara pada 28 November 2021.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Minggu 28 November 2021 di NET TV: The Heirs, Find Me In Your Memory, 86

Pekan Solidaritas Palestina diselenggarakan menjelang 29 November yang ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa sebagai International Day of Solidarity with the Palestinian People, untuk mengingatkan dunia bahwa masalah Palestina masih belum terselesaikan akibat penjajahan Israel yang terus berlanjut.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Minggu 28 November 2021 di ANTV: Shiva, Cinta Dalam Perjodohan, Terpaksa Menikahi Tuan Muda

Indonesia telah menyatakan keprihatinan mendalam bahwa di tengah situasi sulit pandemi COVID-19, rakyat Palestina masih terus mengalami pelanggaran HAM dari penangkapan, penggusuran, dan penyitaan properti secara ilegal oleh Israel.

“Israel juga semakin berani melakukan berbagai tindakan provokasi di Kompleks Masjid Al Aqsa melalui penangkapan dan menghalangi warga Palestina yang ingin beribadah di masjid tersebut," ujarnya.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Minggu 28 November 2021 di RCTI: IDN Movie Actor Awards 2021, Ikatan Cinta, Amanah Wali S5

"Serta provokasi yang dilakukan banyak warga Yahudi Israel dengan terus melakukan peribadatan di dalam kompleks Masjid Al Aqsa, padahal aktivitas ini melanggar aturan status quo tahun 1967 yang melarang kaum non-Muslim beribadah di dalam Masjid Al Aqsa,” ujar Bagus lagi.

Mengingat penyelesaian isu Palestina masih menyisakan banyak pekerjaan rumah, Indonesia menyeru dukungan serius dari dunia internasional agar Israel menghentikan berbagai tindakan ilegal tersebut.

Baca Juga: Bakatnya Jadi Orang Kaya, 3 Shio Ini Berteman dengan Dewi Fortuna

“Indonesia mempertegas kembali posisinya dalam mendukung penuh perjuangan tercapainya kemerdekaan dan kedaulatan Palestina sesuai mandat dalam konstitusi kita, hingga tercapainya solusi dua negara sesuai parameter internasional yang telah disepakati bersama,” tutup Bagus.***

Editor: Muh. Rifky Syaiful Rasyid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah