Buntut Dari Serangan Militer AS, Korea Utara Kini Menyerang Dewan Keamanan PBB

- 3 Oktober 2021, 23:25 WIB
Presiden Korea Utara Kim Jong Un
Presiden Korea Utara Kim Jong Un /Reuters/KCNA/

ASUMSI SULTRA - Kembali lagi terjadi ketegangan antara Korea Utara, Amerika Serikat (AS), dan Korea Selatan.

Pasalnya, Korea Utara dikabarkan telah menembakkan rudal antipesawat yang baru dikembangkannya sehari sebelum pertemuan Dewan Keamanan PBB.

Tindakan militer AS menunjukkan pembicaraan Washington tentang diplomasi dinilai kedok munafik untuk agresi di semenanjung.

Baca Juga: Cara Efektif Menurunkan Berat Badan dan Perut Buncit, Berdasarkan Penjelasan dr. Ema Surya Pertiwi

Penilaian itu dikatakan oleh saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Kim Yo Jong.

Selain itu, menurut dia, perdamaian hanya akan mungkin terjadi jika AS membongkar kekuatan militernya di Selatan.

Oleh karena itu, Korea Utara akan meningkatkan pencegah kapasitas absolutnya.

Termasuk untuk serangan pendahuluan yang kuat guna melawan ancaman militer AS yang terus meningkat.

Baca Juga: Ariel Tatum Dibilang Bibir Dower Oleh Netizen, Desta Mahendra Akan Balas Pakai Fake Account

Halaman:

Editor: Muh. Rifky Syaiful Rasyid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah