Network
ASUMSI SULTRA - Smelter 2 milik perusahaan PT Obsidian Stainless Stell (OSS) yang beroperasi di Desa Morosi, Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra, dikabarkan telah terbakar pada Selasa, 16 November 2021 sekitar pukul 15.15 WIB.
Dikompilasi AsumsiSultra.Com dari 2 artikel yang telah ditayangkan SultraHallo.Id, kebakaran tersebut ditaksir merugikan perusahaan hingga miliar rupiah.
Kebakaran api diduga terjadi di smelter 2 bagian peleburan besi veronikel.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Acara GTV Hari Ini, Rabu 17 November 2021, Ada Marimar dan Nikah Gratis
Dikutip AsumsiSultra.Com, mobil pemadam kebakaran pemerintah dikabarkan tidak diturunkan untuk membantu memadamkan kobaran api yang makin membesar.
Perusahaan PT OSS masih menggunakan sistem pemadam kebakaran sendiri. Namun sistem ini tidak mampu memadamkan kobaran api yang terus membesar.
Masih dalam pantauan juga, aparat kepolisian belum terlihat saat terjadi kebakaran. Pihak keamanan masih Ditpam Ovit yang bertugas di perusahaan. Mereka berjaga-jaga di sekitar lokasi kebakaran.
Baca Juga: Lirik Lagu yang Bagus Didengar Saat Kecewa Berjudul Di Saat Aku Pergi Milik Dadali
Salah seorang karyawan yang enggan disebutkan namanya mengatakan, kebakaran terjadi akibat meledaknya tungku peleburan besi vero nickel sehingga api menyebar ke bagian pabrik dan menyambar bahan yang mudah terbakar.
Sampai berita ini ditayangkan awak media masih terus berupaya melakukan klarifikasi dan meminta keterangan dari pihak managemen perusahaan terkait kebakaran pabrik snelter tersebut.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Acara MNCTV Hari Ini, Rabu 17 November 2021, Ada 'Sinema Pilihan' Hari Ini
Perusahaan PT OSS Ditaksir Rugi Miliaran Rupiah Akibat Tungku 11 Terbakar
Meskipun tidak ada korban jiwa akibat kebakaran yang terjadi di smelter 2 tungku 11 milik perusahaan PT Obsidian Stainles Stell (OSS), namun perusahaan asal Tiongkok ini mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.
Wartawan mencoba mengkonfirmasi mengenai peristiwa kebakaran tersebut, namun pihak Humas PT VDNI dan PT OSS tidak ada yang bersedia memberikan keterangan.
Baca Juga: Sudah Berdoa Tapi Jodoh Lama Datang, Ingat Kata Gus Miftah : Allah Menjamin Doa Hambanya
Memang dua investasi asing ini sangat tertutup kepada wartawan mengenai beberapa peristwa yang terjadi di lingkup smelter PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) dan PT OSS.
Meski demikian, informasi yang berhasil dikorek di lokasi kebakaran bahwa PT OSS akan melakukan perbaikan tungku 11 sekitar 1 minggu lamanya.
Baca Juga: Inilah Penyebab Orang Sering Gelisah dan Sulit Tidur Nyenyak? Menurut Ustadz Adi Hidayat
Walaupun terjadi kebakaran, namun aktivitas peleburan nikel masih terus berjalan di tungku lain. Kecuali tungku 11 yang terbakar berhenti beroperasi, akibat meledak dan terbakar. ***
Baca Juga: Kemkominfo akan Bagikan Bantuan Alat Siaran Digital Kepada 6,7 juta Keluarga Miskin
